Pages

Sabtu, 28 Mei 2016

Shared Resources Part 2


Pada postingan kali ini saya akan coba menjelaskan cara melakukan sharing printer di dalam sebuah jaringan LAN, mungkin bagi sebagian sahabat ada yang sudah paham tentang masalah ini, tapi tidak ada salahnya saya sampaikan, semoga pembahasan ini bermanfaat bagi sahabat semua.

Sebelum kita bahas lebih jauh, kita perlu mengetahui ”Apa yang dimaksud dengan sharing printer?”, ”Apa manfaaat yang akan kita dapatkan dengan sharing printer tersebut ?” dan tentunya pertanyaan terakhir yang juga menjadi pokok dari pembahasan posting kali ini adalah ”Bagaimana cara melakukan sharing printer ?”

Jadi yang dimaksud dengan sharing printer (printer sharing) adalah pemakaian sumber daya (dalam hal ini printer) secara bersama, jadi dengan satu printer di dalam suatu network kita dapat memanfaatkannya secara bersama-sama. Sebagai ilustrasi, sebuah divisi di suatu perusahaan memiliki 5 komputer dan 1 printer dimana printer ini terhubung dengan satu komputer sebagai servernya dan 4 komputer lainnya berperan sebagai user, maka dengan disetting print sharing ke 4 komputer yang tidak terhubung langsung dengan printer dapat memanfaatkannya secara bersama-sama.

Beberapa manfaat yang akan kita dapatkan dengan melakukan printer sharing antara lain adalah :
1. Menghemat biaya pembelian printer.
2. Mempermudah jika akan dilakukan maintenance.
3. Memaksimalkan sumber daya jaringan yang kita miliki.
4. Memberikan ruang yang lebih lapang, karena tidak terlalu banyak printer yang di gunakan.

Cara melakukan pengaturan printer sharing yaitu :
1. Melakukan pengaturan pada komputer yang terhubung langsung dengan printer, kita sebut komputer ini sebagai komputer server, dari komputer ini printer akan kita sharing ke komputer lainnya.

Cara yang kita lakukan yaitu :
a. Pastikan printer telah terinstall dengan baik di komputer yang akan menjadi server.
b. Klik Start kemudian pilih Printers and Faxes :
c. Klik kanan ikon pada ikon printer yang kana kita sharing, contoh :

d. Setelah kita klik kanan maka akan muncul tampilan jendela properties dari printer tersebut, kemudian kita pilih Tab Sharing, pada check box share this printer kita isikan nama printer yang akan kita sharing, usahakan nama yang diberikan unik dan menjelaskan jenis printer agar jika suatu saat kita menginstal lebih dari satu printer lebih mudah membedakannya, kemudian klik Apply dan Ok, pengaturan pada server sudah selesai, berikut ini tampilannya:


2. Pengaturan pada komputer client atau user antara lain :
a. Pada langkah ini sama dengan langkah pertama pada pengaturan sebagai server, yaitu kita klik Start kemudian kita pilih Printers and Faxes, kemudian kita klik Add a Printer :


b. Setelah kita klik Add a printer akan muncul jendela Add Printer Wizard , dan kita Next ,berikut ini tampilannya :


c. Kemudian kita pilih A network printer or a printer attached to another printer setelah itu klik Next :

d. Untuk melakukan pencarian secara otomatis printer yang terkoneksi di jaringan kita pilih Browse a printer dan klik Next

e. Selanjutnya kita pilih komputer client akan terhubung ke komputer server yang mana, sebagai contoh saya akan menghubungkan komputer yang saya gunakan ke WORKGROUP nama komputer server nya VIZAY dan jenis printernya Canon iP1300, kemudian klik Next


f. Berikutnya pilih Yes jika kita akan menjadikan printer tersebut menjadi printer utama dan jika tidak maka pilih No, setelah itu klik Next dan akan muncul tampilan akhir dari proses ini dan klik Finish.


g. Selesai sudah pengaturan Print Sharing, pada jendela Printers and Faxes akan muncul ikon printer sebagai berikut :

Selamat mencoba, mohon maaf jika ada kata yang salah atau penjelasan yang terlewatkan…

Sumber: http://akuyuro.blogspot.co.id

0 komentar:

Posting Komentar